Kamis, (19/07) Desa Purworejo mengadakan kegiatan Pembentukan POSBINDU (Pos Pembinaan Terpadu) Tingkat Puskesmas Kaliori. kegiatan POSBINDU ini bertempat di Balai Dukuh Matalan Desa Purworejo Kecamatan Kaliori Kabupaten Rembang dihadiri oleh perwakilan dari Puskesmas Kaliori, Penggurus Posyandu, masyarakat juga pemuda. Saat ini POSBINDU telah menjadi salah satu strategi penting pemerintah (Kemenkes) untuk mengendalikan trend penyakit tidak menular yang semakin mengkawatirkan. Sebagaimana kita ketahui, berbagai data dan penelitian, menunjukkan bahwa trend tingkat kesakitan dan kematian penyakit tidak menular (hipertensi, diabetes, stroke, jantung, ginjal, dan lainnya), sudah melampaui tinkat morbiditas dan mortalitas penyakit menular.
Lalu apa perbedaan Posbindu dan Posyandu? Perbedaan terutama pada sasaran. Pada Posyandu mencakup bayi, balita, Ibu hamil, ibu menyusui , ibu nifas, serta Wanita usia subur. Sedangkan sasaran usia Posbindu Kelompok Masyarakat Sehat, Berisiko dan Penyandang PTM(Penyakit Tidak Menular) seperti meliputi merokok, konsumsi minuman beralkohol, pola makan tidak sehat, kurang aktifitas fisik, obesitas, stres, hipertensi, hiperglikemi, hiperkolesterol dsb) atau orang dewasa yang berumur 15 tahun keatas (sampai usia 59 tahun).
Posyandu sebetulnya dapat dimanfaatkan sebagai wadah atau tempat Posbindu. Selain juga dapat memanfaatkan lembaga yang sudah ada, seperti posyandu lansia, Pos UKK, atau membentuk tempat dan lembaga khusus lainnya sesuai kesepakatan masyarakat, karena Posbindu merupakan salah satu bentuk UKBM (sebagaimana halnya Posyandu).
Nama yang diambil untuk Posbindu Desa Purworejo ini adalah Bahari Sehat, kegiatan yang dilakukan berupa tes kesehatan dan pembinaan. yang dilakukan secara rutin per bulan setiap tanggal 15, dengan adanya posbindu ini diharapkan masyarakat Desa Purworejo dapat lebih menikmati hidup yang sehat dan jika sakit dapat terdeteksi lebih dini.